TARI-TARIAN INDONESIA TRADISIONAL , TARI-TARIAN INDONESIA TRADISIONAL. Definisi Tari adalah merupakan suatu bentuk gerak tubuh yang dilakukan secara berirama yang dilakukan secara khusus pada tempat dan pada saat waktu tertentu untuk keperluan berbagai keperluan yang dimaksudkan, misalnya sebagai
ungkapan pergaulan,ungkapan perasaan serta menyampaikan maksud dan pikiran serta cerita tertentu. Biasanya Tari selalu dilengkapi dengan iringan musik berirama atau sekedar bunyi-bunyian ritmis yang berfungsi sebagai penyelaras gerak tari agar kompak serta untuk memperkuat maksud yang ingin disampaikan.
Indonesia adalah negeri yang sangat kaya akan tradisi, salah satunya adalah tari-tarian yang tersebar di seluruh Nusantara, share di bawah ini adalah jenis-jenis tarian di seluruh Indonesia yang beratus-ratus jumlahnya, meskipun tidak bisa disebutkan semuanya semoga tulisan dan deskripsi singkat tari-tarian Nusantara beserta gambar di bawah ini bermanfaat untuk anda, beriku adalah Tari-tarian Indonesia tradisional yang bisa saya hadirkan di sini.
TARIAN DARI NANGGROE ACEH DARUSSALAM
TARIAN DARI JAMBI
TARIAN DARI LAMPUNG
TARIAN DARI DKI JAKARTA [BETAWI]
TARIAN DARI JAWA BARAT
TARIAN DARI NUSA TENGGARA TIMUR/ NTT
TARIAN DARI KALIMANTAN BARAT
Description: TARI-TARIAN INDONESIA TRADISIONAL Rating: 5.0 Reviewer: Woody Budi ItemReviewed: TARI-TARIAN INDONESIA TRADISIONAL
ungkapan pergaulan,ungkapan perasaan serta menyampaikan maksud dan pikiran serta cerita tertentu. Biasanya Tari selalu dilengkapi dengan iringan musik berirama atau sekedar bunyi-bunyian ritmis yang berfungsi sebagai penyelaras gerak tari agar kompak serta untuk memperkuat maksud yang ingin disampaikan.
Indonesia adalah negeri yang sangat kaya akan tradisi, salah satunya adalah tari-tarian yang tersebar di seluruh Nusantara, share di bawah ini adalah jenis-jenis tarian di seluruh Indonesia yang beratus-ratus jumlahnya, meskipun tidak bisa disebutkan semuanya semoga tulisan dan deskripsi singkat tari-tarian Nusantara beserta gambar di bawah ini bermanfaat untuk anda, beriku adalah Tari-tarian Indonesia tradisional yang bisa saya hadirkan di sini.
TARIAN DARI NANGGROE ACEH DARUSSALAM
- TARI SAMAN
- TARI SEUDATI
- TARI SERAMPANG DUA BELAS
- TARI TOR-TOR
- TARI PIRING
- TARI PAYUNG
- TARI TANDAK Tari tandak/danding biasanya di lakukan pada malam hari,semua peserta tari tandak membentuk sebuah lingkaran dan saling berpegangan pundak setiap peserta lalu berjalan sambil mengangkat kaki dan menghentakan kaki ke tanah.Pada tari tandak biasanya di ketuai oleh seorang yang namanya”kepala ngejang”. Pada daerah setempat kepala ngejang bertugas sebagai pemberi irama pada gerakan tari tandak,dan berdiri di tengah-tangah peserta dengan menyembunyikan alat giring-giring yang berbahan besi atau perak bercampur perunggu.
- TARI JOGET LAMBAK
Tarian tandak/danding mempunyai tujuan supaya pemuda dan pemudi saling mempunyai kesempatan untuk bertemu,dan kadang-kadang berakhir pada jatuh cinta.Inti dari tari tandak adalah sebagai tempat bertemunya antara pemuda dan pemudi dari berlainan kampung,Dan melambangkan ikatan hubungan antara teman-teman yang berlainan kampung.Pada saat acara tari tandak berlangsung semua bebas memilih pasangan.Pada acara tari tandak ini banyak sekali yang hadir,dari anak kecil sampai orang dewasa dari daerah Riau.Acara tari tandak di laksanakan setiap selesai panen pada bulan juli-oktober setiap tahun
TARIAN DARI JAMBI
- TARI SEKAPUR SIRIH
- TARI SELAMPIT DELAPAN
- TARI TANGGAI
- TARI PUTRI BEKHUSEK
TARIAN DARI LAMPUNG
- TARI JANGGET
- TARI MELINTING
- Fungsi Tari Melinting dahulu merupakan tarian Keluarga Ratu Melinting dan hanya dipentaskan oleh Keluarga Ratu saja ditempat yang tertutup (sessat atau balai adat), tidak boleh diperagakan oleh sembarang orang. Pementasannya pun hanya pada saat Gawi Adat Keagungan Keratuan Melinting saja. Personal penarinya pun hanya sebatas pada putra putri Ratu Melinting.
- TARI ANDUN
- TARI BIDADEI TEMINANG
TARIAN DARI DKI JAKARTA [BETAWI]
- TARI TOPENG
- TARI YAPONG
- Untuk mempersiapkan pagelaran itu, Bagong mengadakan penelitian selama beberapa bulan mengenai kehidupan masyarakat Betawi. Bagong melakukan penelitian tersebut melalui perpustakaan, film, slide maupun observasi langsung kepada masyarakat Betawi. Akhirnya, pagelaran ini berhasil dipentaskan pada tanggal 20 dan 21 Juni 1977 bertempat di Balai Sidang Senayan, Jakarta. Pementasan tersebut didukung oleh 300 orang artis dan musikus yang ikut andil di dalamnya. Namun dalam perkembangannya, tarian ini sering dijadikan sebagai tari pergaulan untuk mengisi sebuah acara sesuai dengan permintaan karena tarian ini penuh dengan variasi di dalamnya.
TARIAN DARI JAWA BARAT
- TARI TOPENG KUNCARAN
- TARI MERAK
- TARI JAIPONG
- TARI SERIMPI
- TARI BEDHOYO KETAWANG
- TARI GAMBYONG
- TARI BAMBANGAN CAKIL
Perang antara Kesatria (Bambangan) melawan raksasa ini sangat atraktif, dalam adegan ini juga bisa digunakan sebagai tempat penilaian seorang dalang dalam menggerakkan wayang. Makna yang terkandung dalam tarian ini adalah bahwa segala bentuk kejahatan dan keangkaramurkaan pasti kalah dengan kebaikan.
- TARI SERIMPI SANGUPATI
- TARI BEDHAYA SEMANG
- Pada dasarnya sama dengan Bedhaya Ketawang dari Surakarta kedua tari ini bersumber dari akar yang sama (kedua kerajaan tersebut berasal dari dinasti mataram), namun keduanya memiliki ciri khas unik yang berbeda. Hal ini disebabkan karena kedua keraton ini menciptakan suatu ciri khas sebagai identitas jati diri.
- TARI REMO
- TARI REOG PONOROGO
- TARI KECAK
- TARI PENDET
- TARI LEGONG
- TARI MPAA LENGGOGO & BATU NGANGA
TARIAN DARI NUSA TENGGARA TIMUR/ NTT
- TARI CACI/PERANG
- TARI GARENG LAMENG
TARIAN DARI KALIMANTAN BARAT
- TARI MONONG
- TARI PINGGAN
- TARI JONGAN
- TARI KONDAN
- TARI BALEAN DADAS
- TARI TAMBUN & BUNGAI
Salah satu peristiwa penting yang memjadikan Tambun dan Bungai sebagai pejuang di Kalimantan Selatan adalah mereka selalu menang dalam pertempuran melawan musuh yang akan merampas tanah dan panen masyarakat setempat. Mereka akhirnya mendapat gelar dari Nyai Undang raja di Pematang Sawang yaitu gelar “Tumenggung Tambun Terjun Ringkin Duhung dan “Tumenggung Bungai Andin Sindai”. Atas semua perjuangan Tambun dan Bungai, banyak orang yang menciptakan kebudayaan untuk mengenang Tambun dan Bungai salah satunya adalah Tarian Tambun dan Bungai.
- TARI BAKSA KEMBANG
- TARI RADAP RAHAYU
- TARI PERANG KANCET PEPATAY
- TARI GONG KALTIM
- TARI MAENGKET
- TARI POLO-PALO GORONTALO
- Sedangkan tari polo – palo modern lebih sering ditampilkan secara berkelompok dengan iringan musik yang sudah diaransemen. Pada tari polo – palo tradisional pemukul tidak hanya dimainkan dengan cara memukulkannya pada alat musik tetapi juga pada bagian anggota penari khususnya lutut dengan irama yang beraturan. Sedangkan pada tari polo – palo modern, pemukul hanya dipukulkan pada alat musiknya, tidak pada bagian tubuh. Namun tak dapat dipungkiri pada tari polo – palo modern, para pemain musik lebih mengandalkan ritme musik yang lebih berkualitas. Hal inilah yang akhirnya menutut para pemain musik pada tari polo – palo untuk lebih mengembangkan kemampuan bermusik mereka agar bisa menghasilkan musik yang indah
- TARI LUMESE Tarian Lumese menampilkan sejumlah simbol perilaku sosial masyarakat tradisional di Kabaena, salah satu pulau besar setelah Buton dan Muna di Provinsi Sulawesi Tenggara. Klimaks dari tarian ini adalah sebagian penari menghunus parang tajam, lalu batang-batang pisang pun rebah ke tanah! Seperti kebanyakan seni tari tradisional yang masih orisinal, tarian lumense kurang mengeksplorasi tubuh melalui gerakan-gerakan yang dapat lebih mengekspresikan simbol-simbol keseharian masyarakat pendukung kesenian tersebut. Gerak para penari hanya mengandalkan gerakan dasar dengan dukungan irama musik dari tetabuhan gendang dan bunyi gong besar (tawa-tawa) dan gong kecil (ndengu-ndengu). Namun, secara artistik, gerak tari lumense tetap memenuhi kriteria tontonan.
- TARI PULE CINDE
Tari Lumense atau Tarian Lumense adalah tarian yang berasal dari Tokotu'a, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara. Kata lumense sendiri berasal dari bahasa daerah setempat yakni lume yang berarti terbang dan mense yang berarti tinggi. Jadi, lumense bisa diartikan terbang tinggi. Tari lumense sendiri berasal dari kecamatan Kabaena. Suku Moronene merupakan penduduk asli dari wilayah ini. Nenek moyang suku ini adalah bangsa melayu tua yang dating dari hindia belakang pada zaman pra sejarah. Secara geografis, kecamatan kabaena merupakan pulau terbesar setelah buton dan Muna di Sulawesi tenggara. Menurut sejarah, dahulu kecamatan kabaena berada di bawah kekuasaan kerajaan Buton sehingga hubungan kekerabatan antara Kabaena dan buton pun sangat erat. Hal ini juga mempengaruhi perkembangan kebudayaan di wilayah Kabaena termasuk tari Lumense.
- TARI DINGGU
- TARI BALUMPA
Tari Dinggu, melambangkan sifat kegotong royongan dalam kerja bersama sewaktu menumbuk padi. Sentuhan alu pada lesung merupakan irama tersendiri yang menyentuh hati.
Tarian Balumpa Wakatobi bercerita mengenai gadis-gadis cantik yang sedang bersuka ria berdendang lagu diringin musik sejenis gambus. Jumlah penari biasanya antar enam sampai dengan delapan berpasangan pria dan wanita namun adakalanya Tari Balumpa dapat dibawakan tanpa penari pria.
- TARI BOSARA
- TARI KIPAS PAKARENA
- TARI LENSO
- TARI CAKALELE
- TARI MUSYOH & TARI SELAMAT DATANG
Tidak ada komentar